DIALEKTIKA KUNINGAN — Stadion Mashud Wisnusaputra bergemuruh pada Rabu sore (5/11/2025) saat PESIK Kuningan berhasil menundukkan Persindra Indramayu di laga terakhir fase grup Liga 4 Seri 1 Piala Gubernur Jawa Barat 2025.
Meski hujan mengguyur, ribuan suporter tetap setia mendukung tim kebanggaannya dari tribune.
Pertandingan berlangsung sengit sejak menit pertama, dengan tempo tinggi dan serangan silih berganti dari kedua tim. Atmosfer makin panas ketika teriakan penonton menggema setiap kali peluang emas tercipta.
Gol tunggal kemenangan PESIK dicetak Jaka (nomor punggung 16) pada menit ke-51, memastikan tim asuhan pelatih lokal itu keluar sebagai juara Grup F. Meski kedua tim sudah lolos ke babak selanjutnya, duel tetap sarat gengsi karena menentukan siapa penguasa grup.
Kondisi lapangan yang licin akibat hujan tak menyurutkan semangat para pemain. PESIK tampil disiplin dan penuh determinasi hingga peluit panjang berbunyi, menutup laga dengan skor 1–0 untuk kemenangan tuan rumah.
Deru sorak penonton makin membahana ketika Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., Pj Sekda Dr. Wahyu Hidayah, M.Si., dan Ketua KONI H. Trias Andriana turut hadir menyaksikan kemenangan gemilang tersebut.
Usai laga, Bupati menyampaikan rasa bangganya atas performa luar biasa tim PESIK. “Saya bangga dan bahagia melihat perjuangan anak-anak PESIK. Ini bukti semangat juang dan kekompakan tim yang luar biasa,” ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Bupati memberikan bonus Rp5 juta untuk tim PESIK Kuningan. Ia berharap kemenangan ini menjadi motivasi bagi pemain untuk terus melaju ke level kompetisi yang lebih tinggi.
“Pertandingannya sangat menegangkan, tapi mereka bermain dengan hati dan membuktikan bahwa Kuningan bisa bersaing,” tambah Dian.
Sementara itu, Pj Sekda Kuningan Dr. Wahyu Hidayah menilai kemenangan PESIK bukan hanya soal hasil, tetapi simbol dari semangat kerja keras dan disiplin khas masyarakat Kuningan. “Tim ini bermain dengan karakter, tekad, dan rasa bangga membawa nama daerah,” ujarnya.
Ia juga menegaskan, pemerintah daerah akan terus memperkuat pembinaan olahraga, terutama sepak bola, agar menjadi ruang tumbuh bagi generasi muda yang berprestasi dan berkarakter. “Sepak bola bukan sekadar pertandingan, tapi juga wadah pembentukan mental juara,” tegasnya.
Kemenangan atas Persindra melengkapi catatan impresif PESIK Kuningan di fase grup. Sebelumnya, mereka menumbangkan Persima Majalengka di laga pembuka (1/11/2025) dan menekuk Al-Jabar dua hari kemudian dengan performa meyakinkan.
Dengan tiga kemenangan beruntun, PESIK Kuningan mengukir rekor sempurna tanpa kekalahan dan mengunci posisi puncak klasemen Grup F. Tim kebanggaan masyarakat Kuningan itu pun melangkah mantap ke babak berikutnya Liga 4 Seri 1 yang akan kembali digelar di Stadion Mashud Wisnusaputra pada Rabu, 12 November 2025.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id dengan klik Google News.
