DIALEKTIKA KUNINGAN — Suasana peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT ke-80 RI) di RW 03, Lingkungan Cilame, Kelurahan Cigadung, Kecamatan/Kabupaten Kuningan, Minggu 24 Agustus 2025, berlangsung meriah dan penuh makna.
Kegiatan yang dikemas dalam tradisi “Babarit” atau makan bersama sebagai bentuk syukur warga ini menjadi semakin istimewa dengan kehadiran Wakil Bupati Kuningan, Hj. Tuti Andriani, SH., M.Kn., serta perwakilan Dinas Pendidikan Kuningan dari bidang kebudayaan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) 2025 yang diinisiasi oleh warga setempat.
Ketua panitia, Asep S. Sonjaya Suparman, mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh warga RW 03 yang telah menunjukkan semangat gotong royong dan kekompakan dalam menyukseskan peringatan kemerdekaan tahun ini.
“Ini bukan sekadar seremoni tahunan, tapi momen penting untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa, raga, dan harta demi kemerdekaan Indonesia,” ujarnya.
Ia juga mengajak warga untuk mengisi kemerdekaan dengan kontribusi nyata dalam kehidupan keluarga, masyarakat, dan bangsa, sejalan dengan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tuti Andriani menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tradisi babarit di Hari Kemerdekaan.
Ia menilai kegiatan ini mampu memperkuat nilai kebersamaan dan mempererat hubungan sosial di tengah masyarakat.
“Saya harap warga Cilame terus menjaga semangat kebersamaan dan turut mendukung berbagai program pemerintah agar Kabupaten Kuningan terus melesat dalam pembangunan di segala bidang,” ujar Amih Tuti.
Kegiatan berlangsung hangat dengan partisipasi aktif warga dari berbagai kalangan usia. Tradisi babarit yang digelar sebagai simbol syukur dan solidaritas, menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih hidup dan tumbuh subur di tengah masyarakat.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
