Dialektika Kuningan — Demonstrasi besar-besaran terjadi di berbagai kota di Amerika Serikat pada Sabtu, 5 April 2025, sebagai bagian dari gerakan “Hands Off!” yang menentang kebijakan Presiden AS Donald Trump.
Tercatat, lebih dari 1.200 aksi protes diadakan di seluruh 50 negara bagian, termasuk di Washington, D.C., New York, dan Los Angeles.
Para demonstran memprotes berbagai kebijakan kontroversial, seperti pemotongan anggaran layanan publik, deportasi imigran, dan pengurangan perlindungan bagi komunitas LGBTQ+.
Elon Musk, yang kini memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah, juga menjadi sasaran kritik karena perannya dalam pemangkasan besar-besaran di lembaga-lembaga federal.
Aksi ini menarik perhatian ribuan orang, termasuk tokoh-tokoh politik dan aktivis hak asasi manusia. Di Washington, D.C., lebih dari 100.000 orang berkumpul di National Mall untuk menyuarakan penolakan mereka terhadap kebijakan pemerintahan Trump.
Demonstrasi ini juga meluas ke luar negeri, dengan aksi solidaritas di kota-kota seperti London dan Berlin.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.