DIALEKTIKA — Pada Januari 2025, Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) UIN Walisongo Semarang menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang diikuti oleh 136 mahasiswa, didampingi oleh 6 dosen, 4 staf, serta 3 pemandu wisata lokal.
Kegiatan KKL FPK UIN Walisongo Semarang tersebut berlangsung dari tanggal 14 hingga 18 Januari 2025, di mana mereka mengunjungi berbagai institusi di Bali. Salah satu tujuan utama mereka adalah Suryani Institute for Mental Health Foundation.
Suryani Institute for Mental Health Foundation, yang telah berdiri sejak tahun 2005, adalah sebuah lembaga kesehatan mental di Bali dengan misi memberikan layanan kesehatan mental gratis kepada masyarakat serta mengurangi stigma terkait penyakit mental.
“Kami berdedikasi untuk meningkatkan kesehatan mental masyarakat Bali,” kata seorang perwakilan lembaga tersebut.
Dalam kunjungan ini, mahasiswa KKL FPK UIN Walisongo Semarang berkesempatan untuk mempelajari meditasi dan relaksasi langsung dari ahli terkemuka, Prof. Dr. Ni Luh Ketut Suryani. “Pengalaman ini sangat berharga bagi kami,” ungkap salah satu mahasiswa.
Selain praktik meditasi dan relaksasi, mahasiswa juga diberikan penjelasan mendetail serta kesempatan untuk mengajukan pertanyaan
Kegiatan ini menggabungkan ilmu psikologi dan spiritualisme, bertujuan membantu tubuh mencapai ketenangan dan kenyamanan.
Menurut Cornier & Cornier (dalam Sutarjo dkk., 2014), relaksasi adalah upaya untuk menjadi sadar akan perasaan relaks dan tenang. Relaksasi juga diartikan sebagai teknik pengurangan stres yang fokus pada relaksasi satu bagian tubuh demi bagian tubuh lainnya. “Relaksasi adalah keterampilan yang penting untuk kesehatan mental,” jelas Prof. Dr. Suryani.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
