Hasil ini menunjukkan bahwa ampas kopi memiliki peran yang signifikan dalam proses dekontaminasi air yang tercemar oleh herbisida berbahaya seperti bentazon.
Selain itu, penggunaan ampas kopi juga dapat membantu mengatasi masalah limbah yang telah menjadi tantangan bagi lingkungan secara keseluruhan.
Para peneliti menyatakan bahwa penelitian ini sangat relevan dalam konteks industri dan lingkungan karena penggunaan bahan-bahan ini yang tidak terkendali menyebabkan masalah kesehatan dan lingkungan.
Temuan ini cukup menjanjikan, meskipun penelitian ini baru saja dimulai, dan membuka peluang untuk penelitian lebih lanjut tentang cara memaksimalkan pemanfaatan limbah ampas kopi dan mengurangi pencemaran lingkungan akibat herbisida. “Pencemaran air tanah dan air permukaan saat ini merupakan salah satu masalah lingkungan yang paling mendesak. Tantangan terbesar abad ini adalah mencegah pencemaran air,” terangnya.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
