Baru-baru ini hasil penelitian yang dilakukan oleh Pusat Kedokteran Tropis Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukan nyamuk Aedes Aegypti mengandung Wolbachia bukanlah merupakan hasil modifikasi genetik.
Hasil penelitian UGM itu disampaikan di Jakarta, Jumat 17 November 2023, oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Siti Nadia Tarmizi. “Tidak. Sebab sudah ada penelitian dan kajian risiko.”
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan itu menanggapi rumor bahwa Wolbachia dapat menyebabkan penyakit baru yang berbahaya bagi kesehatan manusia karena modifikasi genetik dalam tubuh nyamuk Aedes Aegypti.
Sumber Artikel berjudul “Hasil Penelitian UGM : Kandungan Wolbachia di Tubuh Nyamuk Aedes Aegypti Bukan Hasil Modifikasi Genetika”, selengkapnya dengan link: https://kuningan.pikiran-rakyat.com/lifestyle/pr-537373392/hasil-penelitian-ugm-kandungan-wolbachia-di-tubuh-nyamuk-aedes-aegypti-bukan-hasil-modifikasi-genetika