DIALEKTIKA — H. Rokhmat Ardiyan, MM., seorang tokoh pengusaha terkemuka di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, berbagi ilmu bisnis kepada puluhan wartawan yang tergabung dalam organisasi PWI (Persatuan Wartawan Indonesia).
Hal itu disampaikan Rokhmat Ardiyan ketika didaulat PWI Kabupaten Kuningan menjadi narasumber dalam “Sharing Wawasan Persatuan Wartawan Indonesia (SW PWI)”.
Acara berlangsung di Pendopo Rokhmat Ardiyan, kawasan objek wisata Arunika Eatery, jalan Cisantana – Palutungan, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jumat 24 November 2023 malam WIB.
Menekuni profesi wartawan sebagai pilar keempat demokrasi di Indonesia jika dilaksanakan dengan baik, sungguh merupakan pekerjaan mulia. Akan tetapi sifat manusia entah penasaran dengan ruang lain, ingin punya sampingan, atau mungkin jenuh dengan rutinitas menulis, hingga ada yang bertanya kepada sang pengusaha sukses Kuningan, “bisnis apa yang cocok digeluti wartawan.”
Mengambil hikmah positif, sepertinya para pewarta tak mau terjebak dalam zona nyaman pekerjaannya. Setelah merasa memiliki modal cukup, entah beralih profesi atau menjadi boss medianya, maka bertanya cara sukses menjadi enterpreneur kepada Founder & CEO PT Puspita Cipta Group.
Dijawab lugas oleh Rokhmat Ardiyan, bahwa sebelum ingin menjadi enterpreneur itu harus mampu menempa mental untuk menjadi orang yang dapat bermanfaat dan bertanggung jawab bagi orang banyak. “Ingat di awal jangan langsung berpikir cuan!”
Menurutnya, menjadi pengusaha harus berani membuang jauh mental pekerja dan siap menerima segala konsekuensinya setelah mengambil keputusan. “Misal disaat menjadi pekerja, kita tinggal menjalankan rutinitas yang ditugaskan saja lalu menerima gaji. Bila menjadi pengusaha itu harus bertanggung jawab terhadap kesejahteraan bidang bisnis yang dijalankan hingga kesejahteraan tim,” ujarnya.
Sebelum memulai suatu bidang usaha, terlebih dahulu analisis tentang peluang “hot prospect”. Apa yang menjadi kekuatan, kekurangan, kesempatan, hingga potensi ancaman terhadap bisnis yang akan dijalani. Visi jangka pendek dan jangka panjang harus berjalan beriringan, harus mencintai usaha yang dibangun dengan mendedikasikan waktu yang tak terbatas.
“Ingat! Jangan pernah berpikir cuan dulu, tapi kapan manfaat yang bisa kita ambil, rejeki mengalir, niat ikhlas dan tulus terlebih dahulu karena ada Allah yang menggerakkan semesta. Pintu rejeki di dunia itu paling banyak dari sektor perniagaan,” ungkap Rokhmat Ardiyan.
“Ayo mulai dari sekarang kalau serius jangan sekadar berangan-angan. Mulai serius, jangan berpikir instan. Dan, jangan sekali-kali berbuat curang dalam berusaha, sebab bisa berdampak buruk di kemudian hari,” ujarnya lagi.