Naik Delman Istimewa PDIP Kuningan Daftarkan Bacaleg ke KPU Kota Kuda

PDIP Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, hari ini, Kamis 11 Mei 2023, turut serentak mendaftarkan Bacaleg ke kantor KPU naik delman.
PDIP Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, hari ini, Kamis 11 Mei 2023, turut serentak mendaftarkan Bacaleg ke kantor KPU naik delman.*

DIALEKTIKA — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, hari ini, Kamis 11 Mei 2023, turut serentak mendaftarkan Bacaleg ke kantor KPU daerah setempat.

Diketahui, PDIP secara serentak hari ini Kamis, 11 Mei 2023, mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan 11.00 WIB, seluruh Indonesia melaksanakan pengajuan bakal calon legislatif ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Di kabupaten Kota Kuda, PDIP Kuningan dengan gegap gempita mengantarkan para Bacaleg ke kantor KPU naik delman sebagai moda transportasi khas.

Kegiatan berlangsung di ruang aula KPU Kuningan, jalan Jenderal Soedirman, Kuningan kota, rombongan Bacaleg PDIP yang dipimpin Ketua DPC PDIP Kuningan, H. Acep Purnama, SH., MH., dan Sekretaris Nuzul Rachdy, SE., disambut hangat Ketua KPU Kuningan Asep Z Fauzi beserta jajaran Komisioner dan anggotanya.

Kendati ada yang berbeda, Acep Purnama dan Nuzul Rachdy tampak memimpin rombongan Bacaleg dibonceng ojek online (ojol) tak naik delman.

Adapun jumlah Bacaleg PDIP Kabupaten Kuningan sebanyak 50 orang yang didaftarkan ke KPU hari ini.

“Mereka adalah putra-putri terbaik Kuningan,” kata Acep Purnama.

“PDIP Kuningan targetkan 14 kursi untuk bisa duduk di parlemen kabupaten,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kuningan, Asep Z Fauzi, mengatakan, jadwal pengajuan Bacaleg dibuka sampai 14 Mei 2023.

Kemudian, untuk verifikasi administrasi dokumen persyaratan Bacaleg mulai 15 sampai dengan 2023 Juni 2023. Dan, pengajuan perbaikan dokumen Bacaleg 26 Juni 2023 sampai dengan 9 Juli 2023.

“Pengumuman daftar calon sementara hingga penetapan DCS di bulan Agustus 2023. Kalau DCT nanti November 2023,” tukasnya.

“Mari kita sama-sama menjadikan Pemilu 2024 sebagai ajang silaturahmi kebangsaan, jangan sampai jadi ajang pecah belah,” tegas Ketua KPU Kuningan.***

Baca juga berita-berita menarik Dialektika.id dengan klik Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *