DIALEKTIKA — Baru-baru ini, beberapa media Barat menyiarkan berita yang menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin sakit parah.
Hal tersebut lantas dibantah Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Minggu, 29 Mei 2022 waktu negara setempat, bahwa isu Presiden Vladimir Putin sakit itu tidak benar, dengan mengatakan tidak ada tanda-tanda yang menunjukkan penyakit apa pun.
Diketahui, tentang kesehatan dan kehidupan pribadi Vladimir Putin adalah hal yang tabu di Rusia, dan hampir tidak pernah dibahas di depan umum.
Lavrov mengatakan bahwa Vladimir Putin, yang akan berusia 70 tahun pada bulan Oktober mendatang, muncul di depan umum “setiap hari”.
“Anda dapat melihatnya di layar, membaca dan mendengarkan pidatonya,” kata Lavrov dalam komentar yang dirilis oleh kementerian luar negeri Rusia, dilansir dari Sevastopol, Senin 30 Mei 2022.
“Saya menyerahkannya kepada hati nurani mereka yang menyebarkan desas-desus seperti itu,” tegasnya.
Putin, yang telah berkuasa di Rusia selama lebih dari dua dekade, mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari 2022, mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh dunia.
Serangan Moskow itu telah menewaskan ribuan orang, memicu krisis pengungsi terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II dan menyebabkan sanksi Barat yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Moskow.***
