Cara Membuat Ketupat Pulen, Gurih dan Awet Maknyus Buat Santap Lebaran Sama Opor Ayam atau Sambal Goreng Kentang

Cara membuat ketupat pulen, gurih, hingga awet dapat tahan lama gak mudah basi, dan filosofinya dalam merayakan Lebaran Hari Raya Idul Fitri.
Cara membuat ketupat pulen, gurih, hingga awet dapat tahan lama gak mudah basi, dan filosofinya dalam merayakan Lebaran Hari Raya Idul Fitri.* (kolase/Ist)

DIALEKTIKA — Menu santap Lebaran bagi masyarakat Indonesia begitu lekat adalah masakan opor ayam juga sambal goreng kentang yang dimakan dengan ketupat.

Tradisi masakan Lebaran Idul Fitri di Indonesia, tentang ketupat disantap dengan opor ayam, atau pun ketupat dimakan dengan sambal goreng kentang dan rendang bagai pasangan padu atau jodohnya hidangan.

Dalam filosofi masyarakat Sunda misalnya, ketupat dan opor ayam menjadi menu utama dihari Lebaran Idul Fitri, adalah budaya sekaligus mengandung nilai-nilai ke-Islaman.

Memasak opor ayam dibuat dengan tambahan santan kelapa, yang bernilai makna sebagai sebuah permintaan maaf—filosofi santan adalah pangapunten atau meminta maaf, sebagaimana ungkap Budayawan Ki Demang Wangsafyudin.

Kombinasi ketupat dan opor ayam ini diyakini menjadi sebuah lambang permintaan maaf yang tulus, serta keinginan untuk memperbaiki kesalahan dengan hati yang putih dan suci.

“Alangkah lebih sempurna lagi hidangannya daging ayam yang dimasak opor terdapat bagian kulit dan ati ayamnya. Yang mana melambangkan ngaku lepat atau permintaan maaf dari dari kulit luar sampai ke dalam hati—mohon maaf lahir bathin,” jelas Ki Demang.

Adapun cara membuat ketupat yang pulen, gurih, hingga awet dapat tahan lama gak mudah basi, bisa disimak dalam artikel ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *