Berita  

Bukan Invasi Rusia vs Ukraina Saja, Korea Utara vs Korea Selatan pun Memanas! Muncul Ancaman Rudal Hingga Nuklir

Korea Utara vs Korea Selatan memanas tegang, Kim Yo Jong saudara perempuan Kim Jong Un menyebut menteri pertahanan Korsel "orang bajingan"
Korea Utara vs Korea Selatan memanas tegang, Kim Yo Jong saudara perempuan Kim Jong Un menyebut menteri pertahanan Korsel "orang bajingan".* (Pixabay)

DIALEKTIKA — Ketegangan memanas antara Korea Utara vs Korea Selatan. Terindikasi adanya persaingan soal persenjataan militer tentang uji coba rudal balistik dan senjata nuklir terbaru.

Hal ini sangat ketara kala saudara perempuan berpengaruh dari pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyebut menteri pertahanan Korea Selatan sebagai “orang bajingan”.

Karena, berbicara tentang serangan pendahuluan di Korea Utara, pada Minggu 3 April 2022 waktu negara setempat, memperingatkan bahwa Korea Selatan mungkin menghadapi “ancaman serius.”

Pernyataan Kim Yo Jong datang di tengah ketegangan yang meningkat antara Korea yang bersaing atas serentetan uji coba senjata Korea Utara tahun ini, termasuk peluncuran rudal balistik antarbenua pertama dalam lebih dari empat tahun.

Beberapa ahli mengatakan pernyataannya bisa menandakan bahwa Korea Utara akan segera melakukan tes senjata yang lebih signifikan dan mengambil sikap garis keras terhadap Korea Selatan.

Uji coba ICBM pada 24 Maret lalu dinilai melanggar moratorium empat tahun Korea Utara pada uji coba senjata besar merupakan hal yang memalukan bagi Presiden liberal Korea Selatan Moon Jae-in, yang telah mendorong keras untuk mencapai rekonsiliasi yang lebih besar antara negara-negara dan menemukan resolusi damai di Utara, krisis nuklir Korea.

Selama kunjungan ke komando rudal strategis negara itu beberapa hari kemarin, Menteri Pertahanan Korea Selatan Suh Wook mengatakan bahwa Korea Selatan memiliki kemampuan dan kesiapan untuk meluncurkan serangan presisi ke Korea Utara jika mendeteksi bahwa Korea Utara bermaksud untuk menembakkan rudal balistik ke Korea Selatan.

Seoul telah lama mempertahankan strategi serangan pendahuluan untuk mengatasi ancaman rudal balistik dan nuklir Korea Utara yang semakin meningkat, tetapi sangat tidak biasa bagi seorang pejabat senior Seoul di bawah pemerintahan Moon untuk membahasnya secara terbuka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *