Berita  

Begini Sahur Puasa Ramadhan Sehat Menurut Kemenkes, Apa Saja Makanan yang Harus Dihindari Simak Ini

Pola makanan sehat untuk menu sahur puasa menurut Kemenkes RI supaya tubuh kuat menjalankan ibadah puasa selama bulan suci Ramadhan.
Pola makanan sehat untuk menu sahur puasa menurut Kemenkes RI supaya tubuh kuat menjalankan ibadah puasa selama bulan suci Ramadhan.* (Ist)

DIALEKTIKA — Suasana di awal puasa Ramadhan, khususnya bagi kalangan berada atau orang kaya biasanya menyajikan aneka hidangan mewah.

Namun apakah semau makanan mewah itu menyehatkan? Berikut akan dibahas tips makanan sehat untuk santap sahur puasa Ramadhan.

Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menganjurkan supaya tubuh kuat menjalankan ibadah puasa selama bulan suci Ramadhan, sebaiknya mengonsumsi menu sehat.

Dilansir dari laman resmi Kemenkes RI tentang menu sehat sahur, sebagaimana sahur merupakan “modal energi” kita untuk menjalankan ibadah puasa seharian.

Karena itu, mengkonsumsi makanan sehat dan tepat, Insya Allah membuat ibadah puasa Ramadhan tidak akan terasa berat.

“Saat sahur, disarankan tetap menerapkan porsi piring makanku dengan menu bergizi seimbang, seperti kita makan siang di hari biasanya,” tutur dr. Eni, dalam keterangan pers Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI.

Dianjurkan oleh dr. Eni untuk tidak terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis atau asin saat sahur.

“Sebaiknya kurangi makan makanan yang terlalu manis atau asin. Gula dan garam itu sifatnya menarik cairan tubuh, sehingga kita akan lebih sering buang air kecil. Kalau banyak kencing, kita akan cepat haus,” terangnya.

Sebagaimana ketika menjalankan puasa, terutama di siang hari sering sekali merasa haus.

Rasa haus itu adalah salah satu mekanisme tubuh yang memberi tanda bahwa cairan tubuh berkurang (kekurangan cairan).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *