DIALEKTIKA — Seorang penyair Hawick membuat larik puisi berjudul ‘St Andrews Day’. Puisi ini ia tujukan untuk mendukung sebuah buku baru guna mempromosikan bahasa Skotlandia.
Thomas Clark telah bekerja sama dengan badan amal terkemuka untuk membantu mempromosikan bahasa Skotlandia kepada anak-anak di seluruh wilayah.
Dia memberikan bobotnya di belakang upaya Nil by Mouth untuk membuat sekolah melintasi Perbatasan menggunakan ‘Neeps and Tatties’, sebuah buku anak-anak baru yang ditulis dalam Skotlandia, mendorong anak-anak untuk membangun jembatan lebih tinggi dari tembok.
Dibuat oleh penulis Carey Morning dan ilustrator Anna York, ‘Neeps and Tatties’ menceritakan kisah dua suku sayuran yang bertikai yang akhirnya didorong untuk melupakan masa lalu demi masa depan yang lebih baik.
Dilansir Dialektika.id dari The Southern Reporter, Selasa 30 November 2021, buku ini membahas isu-isu seperti diskriminasi dan prasangka dan menyoroti bagaimana keluhan lama dapat diatasi oleh generasi baru.
Itu terpilih untuk ‘Bairns Book of The Year’ di Scots Language Awards tahun ini dan dari St Andrews Day 2021 tersedia gratis untuk guru dan orang tua.
Thomas Clark adalah salah satu penulis dan penerjemah Skotlandia terkemuka di negara itu dan telah memenangkan sejumlah penghargaan untuk karyanya.
Pada tahun 2015 ia menjadi ‘Penyair di Kediaman’ pertama sepak bola Skotlandia di Selkirk FC dan telah tampil di Edinburgh International Book Festival dan Aye Write! Festival.
