Kondisi ini sudah masuk proses perencanaan pembangunan desa melalui Musrenbang untuk mendapat prioritas perbaikan atas dukungam APBD Kabupaten. Jalur jalan evakuasi ini sebagian besar milik warga dan sebagai kecil milik Perum Perhutani.
Sementara, Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, SH., MH., mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan sudah berencana akan membuat jalan, hingga pengerasan supaya di saat musim hujan tidak licin. Paling tidak dalam waktu dekat akan dilakukan pembangunan/membuka badan jalan.
Terkait dengan relokasi, Acep Puranama menerangkan, tentu saja harus melakukan kajian-kajian, apakah di sana cukup rawan bencana atau tidak.
Untuk pemukiman ini, kemungkinan besar tidak ada relokasi. Tapi karena di sana ada pemukiman, jadi harus memberikan pelayanan.
“Warga di sana bermatapencaharian pertanian dan perkebunan, menurut informasi sebagai penghasil kapol, kopi dan pisang,” sebutnya.
Ia menuturkan, pada Selasa, 14 Desember 2021, bersama Dandim 0615/Kuningan Letkol Czi David Nainggolan, ST., meresmikan jalan baru akses tiga kecamatan.