Di gim pertama, Yugo Kobayashi dan Takuro Hoki sempat mengejar hingga selisih tipis skornya, 11-10, bahkan pula sempat imbang jadi 12-12.
Tapi, si gesit The Minions terpompa adrenalinnya hingga serangan bertubi digencarkan terhadap pemain Jepang tersebut. Alhasil, skor berakhir 21-14 untuk kemenagan Kevin-Marcus di gim pertama.
Masuk gim kedua, pertandingan tetap berjalan ketat. Kejar-kejarang angka dari kedua tim begitu rapat.
The Minions lantas menyiasatinya dengan mendikte tempo permainan Yugo Kobayashi dan Takuro Hoki.
Seolah bertahan, namun bisa secepat kilat menghantamkan smash keras yang tak terbendung lawan, hingga membuat Yugo Kobayashi dan Takuro Hoki tampak frustasi atas ketertinggalan angka pada skor 17-14.
Sayang, Kevin Sanjaya mendadak melemah dengan membuat kesalahan. Banyak bola dari pukulan raketnya tidak tepat sasaran, atau keluar garis lapangan. Skor pun terkejar diimbangi pasangan Jepang jadi 17-17.
Beruntung kordinasi dari Marcus Gideon bisa kembali membangun kerja sama tim yang apik. Sehingga, The Minions mampu tampil prima dalam melancarkan serangan terhadap Jepang.
Dan akhirnya, pasangan Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon ini berhasil melumpuhkan perlawanan Yugo Kobayashi dan Takuro Hoki, dengan terus menambah angka menuju kemenangan.
Pertandingan gim kedua pun berakhir dengan kembali dimenangkan oleh The Minions 21-18.