DIALEKTIKA — Kabar tentang Diah Mutiara Sukmawati Soekarnoputri, yakni putri Presiden Indonesia pertama Soekarno, yang memutuskan pindah agama dari Islam ke Hindu viral di jagat Twitter, dibanjiri ciakan netizen dengan tagar ‘murtad.’
Dari lansiran tweet diketahui Sukmawati Soekarnoputri direncanakan menjalankan prosesi ritual pindah agama dari Islam ke Hindu, pada Selasa, 26 Oktober 2021, bertepatan dengan hari ulang tahun dirinya yang ke-70.
Beredar pula di laman Twitter unggahan gambar menyerupai undangan gelaran ritual pindah agama Sukmawati Soekarnoputri tersebut yang diposting akun bernama Bobby Andhika @BobbyAndhikaX.
Bahwa, Sukmawati Soekarnoputri sedia melakukan ritual pindah agama yang dinamakan ‘Sudhi Wadani’.
Dalam undangan itu menyantumkan prosesi ritual pindah agama Sukmawati Soekarnoputri akan digelar di rumah Nyoman Rai Srimben, ibunda Bung Karno, di Jalan Walikota Metra, Singaraja, Buleleng, Bali.
Informasinya, Sukmawati Soekarnoputri memutuskan untuk pindah agama dengan meninggalkan Islam lantaran neneknya, Nyoman Rai Sirimben dari Singaraja juga beragama Hindu. Jadi dia mengungkapkan bahwa Hindu sebagai agama leluhurnya.
Adapun cuitan netizen di Twitter yang membuat viral kabar pindah agama Sukmawati Soekarnoputri dan trendingnya tagar ‘murtad’, di antaranya sebagai berikut:
“Biarkan yang murtad, rangkul yang mualaf,” tulis Dyah, Nama Saya @beautydyah.
Salah seorang netizen memperingatkan yang nyinyir dengan mengujarkan jangan kepanasan.
“Sebagai muslim, saya gak perlu kepanasan kalau ada yang murtad, tidak juga harus merasa takabur sembari mengejek umat lain kalau ada yang mualaf. Karena beragama itu bukan soal menang-menangan angka, tapi soal perjalanan batin seorang umat manusia menemukan Tuhan. Saling menghormati,” tulis Yerie Big Win @yersumi.
Adapula komentar terhadap viralnya berita Sukmawati Soekarnoputri pindah agama dari netizen yang merupakan seorang mualaf.
“Harusnya aku sedih bila ada orang murtad. Semua tak semudah diucapkan. Saat aku jadi mualaf tahun 1986, itu keputusan bahagia, aku senang, bapak ibuku senang, keluarga juga senang. Tapi ada orang yang pasti tak suka. Tapi ketika Ibu Sukmawati murtad, apakah saya sedih? Jelas TIDAK,” ungkap Sudarsono Saidi @saidi_sudarsono.
Dan, ada netizen yang berujar memperingatkan sesama netizen di Twitter supaya tidak merasa paling benar.
“Kalau kita melihat orang yang murtad hari ini seperti Sukmawati dan lain-lain, tidak usah dinyinyirin, enggak usah merasa kita paling benar. Cukup fokus saja dengan diri kita karena apa yang kita jalanin itu adalah hidayah dan setiap manusia tidak dapat menjamin dirinya tetap beriman hingga mati,” tulis majnun @jus_wilndan.***
- Ciro Alves: Elegi Perpisahan sang Maestro PERSIB Maung Bandung
- Persib Fokus Persiapan Partai Tandang Melawan Malut United, Ciro Alves tak Ikut Latihan! Kenapa?
- Rahasia Tersembunyi di Balik Algoritma Mengundang Cuan: Bongkar Trik FYP TikTok 2025!
- Barcelona Digdaya Jungkalkan Real Madrid di Final Copa del Rey 2025: Flick’s Fury Kuadrupel Ditargetkannya
- PERSIB Tuju Juara Liga 1 Pasca Tumpas PSS Sleman, Tapi Maung Bandung Sedih Ditinggal Ciro Alves! Bisakah Dinaturalisasi Saja?